Insiden tewasnya suporter Persija Jakarta, Haringga Sirila yang menjadi korban pengeroyokan oknum Bobotoh bener-benar telah menghebohkan seluruh publik, kabar ini semakin ramai dengan pemberitaan berbagai media yang menyoroti insiden tersebut.
Insiden memilukan tersebut, membuat Kapten Persija Jakarta, Ismed Sofyan merasa geram dan memberikan respon yang menganggap pelaku tidak punya rasa kemanusiaan.
“Ini terjadi menurut aku sih itu sangat keji tanpa hati nurani. Soalnya orang yang sudah tidak berdaya, ditambah tidak bisa bergerak tapi tega dipukul sampai meninggal,” ujar Ismed, dilansir dari Tribunnews.com (26/9/18).
Selain itu, Kapten tim Ibukota ini sangat menyayangkan orang-orang disekitar tempat kejadian yang tak ada satupun dari mereka yang tergerak hatinya untuk memberikan pertolongan dan mencegah insiden tersebut terus berlangsung.
“Apalagi tidak ada satu pun orang hatinya untuk menolong atau menghentikan. Itu manusia loh bukan binatang. Walaupun tim kita berbeda setidaknya kita harus punya hati nurani untuk mencegah hal itu,” tambahnya.
Demi menjaga kejadian yang telah mencoreng nama baik sepakbola tanah air, Ismed Sofyan mengharapkan agar PSSI bersikap tegas agar kasus serupa tidak terulang lagi.
“Jangan cuma bicara ini terakhir tapi ternyata masih ada juga. Sebagai contoh di Eropa, saat terjadi di suporter Liverpool mengalami hal serupa seperti ini, mereka (klub Inggris) di banned sampe lima tahun tidak boleh ikut Liga Champion. Maka di liga kita harus berani juga." tegasnya.
PSSI juga diminta memberikan hukuman yang setimpal, yang bisa memberikan efek jera bagi suporter yang telah menghilangkan nyawa seseorang.
“Saya harap harus ada upaya lebih keras lagi untuk menindaklanjuti kasus ini karena ini sudah pembunuhan,” tutupnya.
So, bagaimana tanggapan kalian dengan komentar Ismed Sofyan tersebut? Lantas, menurut kalian langkah apa yang harus diambil agar insiden tersebut tak terulang lagi, monggo berikan komentar terbaik kalian dibawah ini, terima kasih.