Laga Arema FC vs Persib berakhir ricuh dimenit-menit akhir babak kedua. Ketika itu pertandingan sedang dalam skor imbang 2-2. Hanya saja Aremania yang sepertinya kurang puas dengan jalannya pertandingan, membuat kerusuhan di menit-menit akhir.
Seperti yang dilansir Twitter.com/liga1match, gol pertama bagi Arema dilesatkan oleh Thiago Furtuoso menit ke-19. Kemudian Persib berhasil menyamakan skor melalui N’Douassel menit ke-20.
Setelah babak pertama berakhir imbang 1-1, Persib justru unggul 2-1 melalui N’Douassel menit ke-78. Hingga akhirnya Balsa Bozovic sukses menyamakan skor menjadi 2-2 dimenit 87.
Sayangnya dimenit-menit akhir pertandingan, puluhan Aremania masuk ke dalam lapangan yang menyebabkan kericuhan. Pelatih Persib, Mario Gomez bahkan menjadi korban dengan dahi yang berdarah.
Pertandingan pun harus dihentikan wasit, meskipun masih menyisakan beberapa menit waktu tambahan. Dengan kerusuhan ini, apakah Aremania pantas mendapatkan sanksi? Menurut Anda?
Sumber : UC News