Barcelona harus mengakui keunggulan AS Romapada laga leg kedua perempat final Liga Champions, di Stadion Olimpico, Selasa (10/4/2018) atau Rabu (11/4/2018) dini hari WIB. Barcelona kalah telak 0-3.
Tiga gol AS Roma dicetak Edin Dzeko (menit ke-6), Daniele De Rossi (58'pen), dan Kostas Manolas (82'). Hasil ini membuat agregat kedua tim menjadi 4-4.
Pasalnya, pada leg pertama Roma kalah 1-4. AS Roma unggul agresivitas di kandang lawan. Dengan begitu tim besutan Eusebio Di Francesco itu, berhak maju ke semifinal.
Kegagalan Barcelona kali ini semakin mengukuhkan anggapan bahwa mereka masih belum lepas dari penyakit Messidependencia alias ketergantungan yang berlebihan terhadap Lionel Messi.
Paling mengkhawatirkan adalah tren Barca selalu tersingkir di fase gugur Liga Champions saat Messi tidak mencetak gol.
Kalah Agregat
Berikut adalah daftar musim saat Barcelona tersingkir dari Liga Champions sejak debut Messi di tim utama:
Musim 2006/07 - Babak 16 Besar, agregat 2-2 vs Liverpool, kalah agresivitas gol away.
Musim 2007/08 - Semifinal, kalah agregat 1-2 dari Manchester United.
Musim 2009/10 - Semifinal, kalah agregat 2-3 dari Inter Milan.
Musim 2011/12 - Semifinal, kalah agregat 2-3 dari Chelsea.
Musim 2012/13 - Semifinal, kalah agregat 0-7 dari Bayern Munchen.
Musim 2013/14 - Perempat final, kalah agregat 1-2 dari Atletico Madrid.
Musim 2015-16 - Perempat final, kalah agregat 2-3 dari Atletico Madrid.
Musim 2016/17 - Perempat final, kalah agregat 0-3 dari Juventus.
Musim 2017/18 - Perempat final, agregat 4-4 vs AS Roma, kalah agresivitas gol away.
Dalam semua laga yang membuat Barcelona tersingkir itu, Messi tidak mencetak gol, baik di laga kandang maupun tandang.
Sumber : UC News