Seperti diketahui, Persib Bandung menjalani laga pada lanjutan Gojek Liga 1 bersama Bukalapak dengan menjamu Persipura Jayapura di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu 12 Mei 2018. Pertandingan tersebut berakhir dengan skor 2-0 untuk kemenangan Persib Bandung.
Dalam laga tersebut banyak drama yang terjadi, salah satunya adalah insiden antara bek Persib, Bojan Malisic dengan bek Persipura, Abdoulaye Youssouf Maiga. Maiga terlihat mendaratkan tangan kirinya ke wajah Mali saat menghadapi situasi tendangan sudut pada pertengahan babak pertama. Namun, kejadian tersebut tak terlihat oleh wasit sehingga tidak ada hukuman apapun bagi Maiga.
Tak ayal, usai kejadian tersebut Mali langsung mendapatkan perawatan oleh tim dokter tim Persib. Beruntung, bek bernomor punggung 4 itu masih mampu melanjutkan permainan hingga akhir. Atas kejadian tersebut, Bojan Malisic sangat menyesalkan perilaku yang dilakukan bek Persipura itu.
"Semua orang harus lihat kejadian malam kemarin. Dia bertindak seperti itu di dalam pertandingan sepakbola. Kita hanya ingin bermain sepakbola,tanpa harus melakukan hal seperti itu," ujar pemain berkebangsaan Serbia itu seperti dikutip Persib.co.id.
"Mungkin saya juga bisa melawan atas tindakan tersebut. Tapi, di dalam pertandingan sepakbola profesional kita sangat dilarang melakukan hal seperti itu," sesalnya.
Mali juga nampaknya geram dan sangat menyayangkan hal tersebut terjadi di sepak bola Indonesia, karena tidak ada reaksi apapun dari Komdis. Terlebih, hal serupa juga pernah ia alami saat laga tandang kontra Arema FC pekan ke-4 lalu.
"Masih ingat saat pemain Arema menanduk kepala saya? Dan, ini terjadi lagi kemarin. Ini tidak bisa dibiarkan terus terjadi di sepakbola Indonesia. Harus benar-benar ada hukuman, karena itu bukanlah perilaku dari dunia sepakbola, yaitu Fair Play," pungkasnya.
Sumber : UC News