Spesial Bola - Kabar tak mengenakkan datang lagi dari Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). Edy Rahmayadi selaku ketua umum pssi secara mengejutkan mengutarakan pernyataan baru yang tak terduga bahkan membuat seluruh publik tercengang tentang status kepelatihan Luis Milla di Timnas Indonesia usai Asian Games 2018 digelar.
Memang benar PSSI menargetkan pelatih asal Spanyol tersebut membawa skuad garuda hingga ke semifinal, jika tidak dengann terpaksa Luis Milla harus angkat kaki dan meninggalkan Indonesia untuk selamanya.
"Kami akan cari pelatih baru jika memang hasil Asian Games mengecewakan. Ngapain kita pakai pelatih yang gagal dalam mewujudkan target", ucap Edy Rahmayadi dikutip dari "bolasport.com" (24/8/2018).
Sungguh sangat disayangkan sekali jika benar hal ini terjadi, sesungguhnya Luis Milla sudah pernah bilang kepada PSSI bahwa jangan terapkan metode instan di sepak bola karena itu bukan permainan yang hanya dilakukan satu atau dua orang saja, kita butuh proses untuk membentuk tim yang solid.
Seharusnya PSSI meniru federasi sepak bola Thailand, walaupun mereka tidak lolos ke 16 besar Asian Games 2018 mereka tidak akan memecat pelatihnya bahkan akan dipertahankan untuk waktu yang lama.
"FAT tak akan mendengar kritikan semacam itu, kami tak bisa mengganti pelatih setiap kali gagal memenuhi target", ucap Presiden FAT.
Nah gimana nih tanggapan sahabat ucers, inilah bedanya orang yang paham sepak bola dan yang hanya paham politik, jika ini terus terjadi di Indonesia, sepak bola kita tak akan pernah maju yang ada hanya akan mengulang kesalahan yang sama diwaktu mendatang.
